Jakarta, IDN Times - Menteri Perikanan dan Kelautan Susi Pudjiastuti akhirnya mendapat ijazah SMA pada Jumat (13/7). Ijazah itu didapatnya di usia 53 tahun. Banyak cerita di balik ijazah Menteri Susi yang diperolehnya dari ujian keseteraan tersebut.
Seperti apa? Berikut kisahnya disarikan IDN Times dari akun Instagram Fika Fawzia @ffawzia07, yang merupakan asisten pribadi Menteri Susi.
1. Kisahnya berawal dari selesai sidang kabinet
Kisah Bu Susi yang Jadi Ranking Satu Ujian Paket C dari 569 Peserta
Instagram.com/ffawzia07
Dituliskan Fika, cerita Susi mendapatkan ijazah berawal seusai sidang kabinet.
"Setelah usai Sidang Kabinet di Kantor Presiden, Pak Anies Baswedan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan saat itu, menghampiri Ibu Susi dan menanyakan sesuatu yang di luar dugaan. “Ibu, tahun depan Ibu ikut ujian Paket C mau tidak?”.
Ibu Susi menjawab Pak Anies dengan canda, “Hahaha, yang bener adalah saya menunggu ijazah SMA 35 tahun tidak jadi-jadi”. Pak Anies kemudian tetap membujuk Ibu Susi bahwa permintaannya serius, karena Pak Anies ingin Ibu Susi menjadi contoh dan panutan untuk gerakan wajib sekolah 12 tahun serta mempromosikan program Paket C yang ditawarkan Kemendikbud. Awalnya Ibu Susi enggan, namun akhirnya mengiyakan permintaan Pak Anies. Saya yang berjalan di belakang mereka berdua awalnya hanya sayup-sayup mendengar percakapan tersebut, namun akhirnya Pak Anies menoleh ke saya, “Kamu saksi, ya. Ibu udah bilang mau, jadi tahun depan kita atur”.
2. Tiga tahun kemudian....
Kisah Bu Susi yang Jadi Ranking Satu Ujian Paket C dari 569 PesertaIDN Times/Kevin Handoko
Dalam unggahannya, Fika melanjutkan, "Tiga tahun kemudian, tanggal 7 Juni 2018 tepatnya, Ibu Susi dinyatakan lulus dan hari ini baru menerima ijazah Paket C yang tertera namanya. Beberapa kali Ibu Susi tidak bisa mengikuti ujian karena sering bertabrakan dengan agenda kerjanya, namun Mei 2018 kemarin waktunya sempat untuk mengikuti proses Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMA 1 Pangandaran."
3. "Gue peringkat nomor 1 dari 569 peserta se-Ciamis," kata Susi Pudjiastuti di ujung telepon
Kisah Bu Susi yang Jadi Ranking Satu Ujian Paket C dari 569 Peserta
IDN Times/Kevin Handoko
Dan kisah Fika diakhiri dengan tulisan yang mengharukan sekaligus ikut bangga, "Dengan semangat Ibu Susi menelpon saya di kantor dan bilang, “Gue peringkat Nomor 1 dari 569 peserta se-Ciamis, lho! Padahal itu pelajaran lama, udah ga inget!”. Ya, semoga ini juga menjadi penyemangat bagi mereka yang putus sekolah, bahwa selalu ada cara bagi kita untuk terus belajar dan mendapatkan pendidikan, karena pendidikan itu memang hak semua warga negara."
Selamat ya Bu Susi....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar